Banyak orang yang berlomba-lomba untuk mencangkok tanaman / tumbuhan. Khususnya bagi tanaman buah-buahan dan sejenisnya. Nah, sebenarnya apakah manfaat, tujuan dan keuntungan dari yang namanya mencangkok tanaman ini ?. Untuk penjelasan lengkapnya ada di bawah ini.
#
Manfaat, tujuan dan keuntungan mencangkok tanaman
Biasanya orang-orang seringkali mencangkok tanaman atau pohon buah. Sebut saja misalnya seperti buah mangga, jeruk, sawo, delima, durian, jambu biji, jambu air, apel, dan lain sebagainya. Orang-orang tersebut mencangkok tanaman guna untuk . . .
1.
Mendapatkan tanaman buah yang identik
Tidak seperti tanaman buah yang ditanam mulai dari biji. Tanaman buah hasil cangkokan memiliki kemiripan 100% dengan tanaman induk yang dicangkok. Jadi waktu berbuah, rasa buah, bentuk dan besar buah, lebatnya buah. Sama dan identik dengan tanaman induk yang dijadikan cangkokan tadi.
Hal ini akan sangat berbeda jika anda menanam buah mulai dari biji. Karena jika anda menanam buah dari biji. Maka anda akan memperoleh berbagai variasi tanaman buah yang berbeda dengan tanaman induk yang menghasilkan biji tersebut.
2.
Tanaman hasil cangkok lebih cepat berbuah
Tanaman hasil cangkokan akan lebih cepat berbuah daripada tanaman yang ditanam mulai dari biji. Hal ini karena sifat dan genetik tanaman hasil cangkok sama dengan tanaman induk yang dicangkoknya. Maka otomatis, waktu berbuah tanaman juga sama mengikuti musim berbuah tanaman induk yang dicangkok tadi.
3.
Lebih mudah dan cepat memperbanyak tanaman
Coba anda bayangkan jika anda menanam mangga mulai dari biji. Kira-kira dari 10 biji yang anda tanam, akan berapa lama sampai menjadi besar dan menghasilkan buah ?. Tentunya akan sangat lama, bertahun-tahun lamanya.
Coba bandingkan dengan mencangkok tanaman ?. Cuma modal 1 batang pohon mangga saja, anda sudah dapat mendapatkan puluhan tanaman mangga lain dalam kurun waktu yang singkat. Selain itu cepat berbuah lagi. Jadi ya wajar, banyak orang yang menggunakan metode vegetatif buatan ini (cangkok), untuk memperbanyak tanaman buah yang dimilikinya.
4.
Tanaman berbatang pendek / Tabulampot
Tabulampot (Tanaman buah dalam pot). Dengan menggunakan metode cangkok ini. Maka orang-orang dapat memiliki tanaman buah yang cepat berbuah, dengan batang pendek yang dapat ditanam di dalam pot. Jadi tanaman cangkokan ini dapat menghemat lahan penanaman, selain itu juga bagus untuk hiasan.
5.
Menghemat lahan tanam
Seperti yang sudah tersebut diatas. Dengan menanam tanaman hasil cangkokan didalam pot. Maka seseorang akan dapat menghemat tanah, menghemat lahan tanam serta dapat menikmati hasil buahnya dalam waktu yang relatif singkat. Tanpa ribet seperti menanam tanaman buah lewat biji.
6.
Menghemat waktu
Dengan mencangkok tanaman, maka seorang petani, seorang penghobi tanaman buah. Akan dapat menghemat waktunya didalam proses membesarkan tanaman yang ia rawat.
Jika diibaratkan, menanam tanaman mulai dari biji sama saja memulai dari nol. Maka dengan mencangkok dapat juga diibaratkan menanam langsung di poin 60. Alias dekat dengan masa panen. Cepat berbuahnya, tidak perlu menunggu beberapa tahun.
Begitulah
manfaat, tujuan dan keuntungan dari mencangkok tanaman. Cukup sekian dan semoga bermanfaat . .
